Begitulah aku
beri judul karyaku yang satu ini. Hadiah buat my dear saat ulang tahunnya
yang ke 23 bulan Mei lalu. Merayakan ulang tahun di atas pohon, hohoho,
imajinasi yang aneh sih, hehe...
Sempat bingung mau ngasi kado apa. Inginnya yang berkesan untuk kisah berdua gitu, uhuk-uhuk...
Akhirnya setelah semedi ~lebay~, daku menemukan ide membuat jahitan tangan yang penuh dengan cinta, alah...
Prosesnya lumayan menguras pikiran dan tenaga, maklum baru pertama kali membuat. Dan hasil begadang beberapa hari itu membuahkan senyum sumringah dari my dear. Duh senengnya, jadi lupa sama si capek yang nangkring di bahu selama proses membuatnya.
Cuplikan begadang beberapa hari itu terangkum dalam
gambar di bawah ini:
Mulai bikin
sketsanya
Diwarnai...
Buat pola dari karton bekas kemasan susu
Kain-kain flanel dipotong sesuai pola
Saatnya jahit-menjahit
Proses jahit ucapan ini yang lumayan lama, sebab hurufnya dijahit satu per satu
Hasil akhir sebelum dibingkai
Setelah dibingkai
Sumringahnya my dear bikin hati seneng,
hehehe...
Ngelihat hasil
jadinya pengen ketawa soalnya gak mirip sama sketsanya. Tapi lumayan lah buat
pemula, hehe...
Sebenernya
sketsa awalnya nggak pake kumis, soalnya dilihat-lihat mukanya kaya cewek,
haghaghag, akhirnya pakai kumis. Yang cowoknya nggak bawa apa-apa, jadi
ditambahi bawa kado. Warna bajunya pun juga akhirnya ganti, habis mix and
match warna kain, akhirnya terpilih kombinasi ungu tua dan muda.
Akhirnya,
inilah yang jadi harapanku setelah melihat hasil jadi jahitanku:
“Wish
you always smile everyday, my dear”